Branding The Nation

Devis Advertising boasts an expansive nationwide presence, curating a portfolio of more than 1.000 strategically located

outdoor media assets, each designed to capture attention, that blanket the entire Indonesian landscape.

5 Cara Membangun Merek yang Kuat

Membangun merek yang kuat tidaklah sulit, asalkan perusahaan maupun pebisnis memahami betul langkah-langkah yang harus dilakukan.   

 

Merek atau brand merupakan sebuah identitas atau jati diri yang bisa membuat produk lebih mudah dikenal masyarakat. Oleh karena itu, sebuah perusahaan harus mampu membangun merek yang kuat agar bisnis dapat terus berkembang dan berinovasi.

 

Adapun beberapa contoh bisnis kuliner makanan cepat saji yang sukses membangun merek yang kuat adalah KFC, Burger King, Mc Donald's, Hokben, dan lainnya.

 


Sedangkan contoh merek kuat lainnya dari bisnis kuliner adalah solaria. Selain dikenal sebagai restoran yang menyajikan makanan tradisional hingga western dengan harga terjangkau, restoran ini juga menggunakan media periklanan luar ruang agar selalu diingat oleh konsumennya dan menjadi daya tarik calon konsumen untuk datang dan mencobanya secara langsung.

 

Lalu bagaimana cara membangun merek yang kuat?

 

1. Identitas brand

 

Dalam berbisnis, perusahaan harus membuat tujuan yang akan dicapai berupa visi-misi. Hal ini penting agar perusahaan mengenal bisnis yang akan dijalankan, sebelum nantinya menentukan strategi yang tepat dalam pemasarannya.

 

Setelah mengenal identitas bisnis, barulah perusahaan mulai mempersiapkan desain logo, slogan, dan elemen  lainnya yang bisa menjadikan itu sebagai ciri khas brand Anda.

 

2. Target pasar

 

Langkah selanjutnya adalah menentukan target pasar dengan melakukan riset atau observasi secara langsung. Dengan menganalisa target pasar, maka perusahaan akan lebih mudah dalam menentukan strategi promosi yang akan digunakan.

 

Keuntungan lain yang bisa diperoleh saat melakukan analisa atau riset target pasar adalah perusahaan bisa mengetahui kelemahan kompetitor, sehingga ini bisa menjadi peluang agar brand Anda lebih menonjol.

 

3. Media promosi

 

Mustahil rasanya sebuah bisnis dapat berkembang tanpa adanya promosi. Strategi promosi bisa dilaukan dengan berbagai media periklanan, baik itu indoor advertising maupun outdoor advertising. Tak harus memiliki budgeting yang besar, media periklanan juga bisa disesuaikan dengan kondisi dan kemampuan perusahaan.

 

Intinya, media iklan yang dipilih harus sesuai kebutuhan perusahaan, baik itu menggunakan baliho, billboard, spanduk, videotron, neon box, atau bisa juga melalui media sosial. Selain membangun merek yang kuat, media promosi juga bisa membangun kedekatan antara brand dan konsumennya.

 

4. Kredibilitas dan kepercayaan

 

Berikanlah pengalaman terbaik bagi konsumen agar menghasilkan testimoni yang positif. Biasanya, konsumen yang puas dengan pelayanan atau produk yang digunakan, mereka akan menyebarkan dan menyampaikannya lagi ke orang lain seperti keluarga, teman, tetangga dan lainnya.

 

Hal ini secara tidak langsung ikut membangun merek yang kuat. Selain itu, memberikan pengalaman terbaik bagi konsumen juga bisa meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan terhadap brand tersebut.

 

5. Evaluasi 

 

Salah satu yang bisa membuat bisnis berkembang adalah mampu beradaptasi dengan perkembangan dan tren yang ada. Oleh karenanya, perusahaan harus terus melakukan evaluasi kinerja mereka. Jika brand yang dibangun belum kuat atau dikenal, maka harus ada strategi baru agar goals perusahaan bisa tercapai.

 

Strategi Creative Branding untuk Dongkrak Citra Perusahaan

Tak hanya meningkatkan citra perusahaan, creative branding juga bisa membuat perusahaan bertahan lebih lama lantaran produk yang dipasarkan akan terus diminati masyarakat.   

 

Creative Branding menjadi salah satu taktik perusahaan dalam membangun persepsi positif terhadap brand maupun produk yang dipasarkan dalam waktu panjang.

 

Branding yang kreatif dapat membuat masyarakat pun dengan mudah mengingat produk yang dipromosikan, bahkan mungkin mereka akan langsung “jatuh cinta” pada produk tersebut dan tak mau pindah ke “lain hati”.

 

 Jika hal itu terjadi, artinya branding yang dilakukan terbilang sukses. Selain citra perusahaan menjadi positif, nilai penjualan dari produk yang dipasarkan pun akan meningkat tajam.   Namun untuk mencapai hal tersebut, perusahaan harus memiliki strategi khusus agar produk yang dipasarkan terlihat lebih unggul dan berbeda dibandingkan kompetitornya.  

 

Berikut strategi creative branding yang bisa dilakukan:

 

1. Berpikir Out of The Box  

 

Menciptakan ide-ide brilian yang berbeda dari para kompetitor akan menjadi nilai plus tersendiri lantaran bisa mencuri perhatian calon konsumen.  

 

Ya, jargon-jargon yang unik hingga tagline yang mudah diingat oleh masyarakat akan membuat brand maupun produk yang dipromosikan terlihat lebih menarik dan membuat masyarakat penasaran untuk mencobanya.

 

2. Mengikuti Perkembangan Tren  

 

Selain melakukan riset mendalam, penting juga nih untuk mengikuti perkembangan tren terkini terkait hal yang sedang banyak diminati, dicari, dan dibutuhkan masyarakat.  

 

Misalnya saja jika produk yang kamu pasarkan adalah makeup, kamu bisa melihat perkembangan yang sedang diminati oleh para wanita saat ini. Mulai dari penggunaan bahan-bahan alami yang aman bagi kulit wajah, warna lipstik yang tengah jadi tren, packaging yang simple dan menarik, hingga harga yang terjangkau alias ramah dikantong.  

 

3. Tes Pasar  

 

Kenapa perlu melakukan tes pasar? karena perusahaan dapat melihat sebenarnya produk yang mereka buat dapat diterima di masyarakat atau tidak.  

 

Caranya, perusahaan dapat mempublikasikannya terlebih dahulu di media sosial untuk melihat feedback. Jika banyak masyarakat yang tak sabar menunggu produk tersebut segera rilis atau langsung memesannya, maka creative branding yang kamu lakukan cukup berhasil.  

 

4. Endorse Influencer  

 

Influencer kini berperan cukup penting dalam mempromosikan brand atau produk yang akan dipromosikan. Namun endorse influencer tidak bisa sembarangan ya, kamu benar-benar harus memilih sosok yang sesuai dengan brand yang dipromosikan.  

 

Jika produk yang akan dipasarkan adalah makeup dengan keunggulan terbuat dari bahan-bahan alami dan ramah lingkungan. Maka kamu bisa memilih influencer yang peduli dengan lingkungan hidup, atau influencer yang memilki wajah khas Indonesia sehingga sangat cocok dengan produk makeup yang akan dibranding.  

 

Influencer yang tepat akan membuka peluang target pasar pun tercapai, di mana followers-nya akan ikut terpengaruh dan mencoba produk yang dipakai oleh idolanya.  

 

5. Pasang Iklan  

 

Iklan menjadi salah satu langkah jitu dalam creative branding suatu produk. Kamu bisa memasang iklan di media sosial dengan konten-konten menarik maupun dengan media advertising kekinian seperti videotron, billboard, neon box dan masih banyak yang lainnya.  

 

Intinya, semakin banyak iklan yang kamu buat dan sebarkan, maka semakin luas pula jangkauan informasi yang kamu sebarkan. Dengan begitu, brand kamu akan lebih popular dan citra perusahaan pun akan ikut meningkat.

 

Scroll to Top
Buka obrolan
Butuh bantuan?
Hallo, ada yang bisa kami bantu?