Branding The Nation

Devis Advertising boasts an expansive nationwide presence, curating a portfolio of more than 1.000 strategically located

outdoor media assets, each designed to capture attention, that blanket the entire Indonesian landscape.

Strategi Creative Branding untuk Dongkrak Citra Perusahaan

Tak hanya meningkatkan citra perusahaan, creative branding juga bisa membuat perusahaan bertahan lebih lama lantaran produk yang dipasarkan akan terus diminati masyarakat.   

 

Creative Branding menjadi salah satu taktik perusahaan dalam membangun persepsi positif terhadap brand maupun produk yang dipasarkan dalam waktu panjang.

 

Branding yang kreatif dapat membuat masyarakat pun dengan mudah mengingat produk yang dipromosikan, bahkan mungkin mereka akan langsung “jatuh cinta” pada produk tersebut dan tak mau pindah ke “lain hati”.

 

 Jika hal itu terjadi, artinya branding yang dilakukan terbilang sukses. Selain citra perusahaan menjadi positif, nilai penjualan dari produk yang dipasarkan pun akan meningkat tajam.   Namun untuk mencapai hal tersebut, perusahaan harus memiliki strategi khusus agar produk yang dipasarkan terlihat lebih unggul dan berbeda dibandingkan kompetitornya.  

 

Berikut strategi creative branding yang bisa dilakukan:

 

1. Berpikir Out of The Box  

 

Menciptakan ide-ide brilian yang berbeda dari para kompetitor akan menjadi nilai plus tersendiri lantaran bisa mencuri perhatian calon konsumen.  

 

Ya, jargon-jargon yang unik hingga tagline yang mudah diingat oleh masyarakat akan membuat brand maupun produk yang dipromosikan terlihat lebih menarik dan membuat masyarakat penasaran untuk mencobanya.

 

2. Mengikuti Perkembangan Tren  

 

Selain melakukan riset mendalam, penting juga nih untuk mengikuti perkembangan tren terkini terkait hal yang sedang banyak diminati, dicari, dan dibutuhkan masyarakat.  

 

Misalnya saja jika produk yang kamu pasarkan adalah makeup, kamu bisa melihat perkembangan yang sedang diminati oleh para wanita saat ini. Mulai dari penggunaan bahan-bahan alami yang aman bagi kulit wajah, warna lipstik yang tengah jadi tren, packaging yang simple dan menarik, hingga harga yang terjangkau alias ramah dikantong.  

 

3. Tes Pasar  

 

Kenapa perlu melakukan tes pasar? karena perusahaan dapat melihat sebenarnya produk yang mereka buat dapat diterima di masyarakat atau tidak.  

 

Caranya, perusahaan dapat mempublikasikannya terlebih dahulu di media sosial untuk melihat feedback. Jika banyak masyarakat yang tak sabar menunggu produk tersebut segera rilis atau langsung memesannya, maka creative branding yang kamu lakukan cukup berhasil.  

 

4. Endorse Influencer  

 

Influencer kini berperan cukup penting dalam mempromosikan brand atau produk yang akan dipromosikan. Namun endorse influencer tidak bisa sembarangan ya, kamu benar-benar harus memilih sosok yang sesuai dengan brand yang dipromosikan.  

 

Jika produk yang akan dipasarkan adalah makeup dengan keunggulan terbuat dari bahan-bahan alami dan ramah lingkungan. Maka kamu bisa memilih influencer yang peduli dengan lingkungan hidup, atau influencer yang memilki wajah khas Indonesia sehingga sangat cocok dengan produk makeup yang akan dibranding.  

 

Influencer yang tepat akan membuka peluang target pasar pun tercapai, di mana followers-nya akan ikut terpengaruh dan mencoba produk yang dipakai oleh idolanya.  

 

5. Pasang Iklan  

 

Iklan menjadi salah satu langkah jitu dalam creative branding suatu produk. Kamu bisa memasang iklan di media sosial dengan konten-konten menarik maupun dengan media advertising kekinian seperti videotron, billboard, neon box dan masih banyak yang lainnya.  

 

Intinya, semakin banyak iklan yang kamu buat dan sebarkan, maka semakin luas pula jangkauan informasi yang kamu sebarkan. Dengan begitu, brand kamu akan lebih popular dan citra perusahaan pun akan ikut meningkat.

 

Baliho, Strategi Promosi Bisnis Kecil Dulang Cuan

Di tengah gempuran era digital, baliho ternyata masih menjadi salah satu pilihan media promosi iklan terbaik bagi pebisnis.

 


Baliho mungkin sudah tak asing lagi bagi masyarakat Indonesia lantaran kerap dijumpai dipinggir jalan. Ya, media promosi berukuran besar ini dimanfaatkan untuk memasang iklan produk maupun sarana dalam menyebarkan informasi.  

 

Lalu, apa bedanya dengan billboard yang juga berukuran besar dan dipasang di outdoor?  

 

Meski sama-sama berukuran besar, namun ukuran baliho cenderung lebih kecil dibandingkan billboard, begitu pun proses pemasangannya yang jauh lebih mudah dan tak serumit billboard.  

 

Pada dasarnya, baliho menjadi salah satu alat promosi bagi pelaku bisnis yang ingin meningkatkan omset penjualannya. Oleh karena itu, desain hingga pesan iklan yang ada dalam media promosi ini harus kreatif agar lebih menarik perhatian masyarakat.  

 

Mempromosikan produk maupun tempat usaha dengan baliho unik bisa menjadi ide dan solusi menarik bagi para pelaku bisnis. Harganya yang jauh lebih murah dan terjangkau membuat media ini menjadi salah satu pilihan terbaik bagi pelaku bisnis kecil.  

 

Jenisnya sendiri terbagi dua bagian, yakni baliho vertikal dan horizontal. Untuk vertikal berukuran 2x3 meter atau 4x6 meter dan biasanya terbuat dari papan triplek, kain, kertas dan dipasangkan pada sebuah tiang.  

 

Sementara untuk jenis horizontal berukuran berukuran 3x4 meter. Bahan yang digunakan sama dengan jenis vertikal namun dibuat dengan fondasi yang jauh lebih kuat.  

 

Harga Terjangkau Hasil Memukau  

 

Bisa dibilang, dengan biaya pengeluaran yang tidak terlalu tinggi, media promosi ini bisa memberikan hasil yang optimal. Pemasangannya di tempat umum bisa membuka peluang lebih besar akan produk yang ditawarkan laku di pasaran.  

 

Pemasangan media iklan dan pemasaran tentunya harus dilakukan dengan mempertimbangkan peluang pencapaian target. Untuk itu, media promosi ini bisa menjadi solusi terbaik bagi para pebisnis yang ingin mempromosikan produk maupun tempat bisnisnya pada masyarakat umum.  

 

Baliho yang terpampang di tempat umum akan menjadi pusat perhatian, sehingga setiap informasi di dalamnya akan diketahui oleh masyarakat secara lebih luas. Oleh sebab itu, alat ini masih menjadi alternatif pillihan bagi pebisnis yang ingin memasarkan produknya sekalipun kini sudah memasuki era digital.  

 

Namun penting untuk diingat, target penjualan tidak akan tercapai jika iklan yang anda pasang tidak menarik. Oleh sebab itu, visual yang dibuat harus unik dan jargon didalamnya harus ringkas, jelas dan mampu dipahami oleh orang yang melihatnya, sehingga pesan iklan pun dapat selalu diingat dibenak masyarakat.  

 

Adapun hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan yakni lokasi atau titik pemasangan yang strategis. Semakin ramainya lokasi yang menjadi titik pemasangan baliho, maka semakin besar pula peluang bisnis yang bisa menghasilkan  pundi-pundi rupiah dari produk yang kamu promosikan.      

 

Kenapa Neon Box Jadi Media Iklan Terbaik di Malam Hari? Ini Alasannya…

Tahukah kamu media iklan yang menyala di pinggir jalan ketika malam hari? ya, itulah Neon Box yang memiliki daya pikat dan berbagai keunggulan.

 

 

Seiring perkembangan teknologi, dunia periklanan pun kian maju dan modern. Salah satunya neon box, yakni media periklanan yang bisa digunakan untuk indoor maupun outdoor  yang di dalamnya diisi dengan lampu neon atau LED strip untuk memberikan cahaya penerangan.  

 

Nah, bagi perusahaan atau pemilik usaha yang ingin menambah nilai bisnis pada produk yang akan dipromosikan, neon box bisa menjadi media yang tepat. Selain alat promosi ini bisa digunakan pada siang hari, alat ini juga sangat mengesankan ketika dilihat pada malam hari.  

 

Cahaya yang terpancar dari lampu neon tak hanya mempercantik identitas produk atau usaha anda, tapi juga mampu menarik perhatian calon konsumen maupun masyarakat yang melihatnya. Secara tidak langsung, hal itu akan menambah value di mata calon konsumen.  

 

Anda juga tak perlu khawatir, meskipun menggunakan lampu LED, neon box tetap hemat listrik.  Bentuk dan desainnya pun dapat disesuaikan dengan selera dan kebutuhan. Sementara bahan yang digunakan dalam pembuatannya adalah backlit, vinnyl outdoor, acrylic, colibrite dan ultralon.  

 

Media promosi kekinian ini juga memiliki pengaturan otomatis lampu yang bisa nyala atau mati di waktu-waktu tertentu. Neon box umumnya menggunakan bahan backlite yang bisa bertahan hingga berbulan-bulan walaupun diletakkan di luar ruangan. Inilah salah satu keistimewaanya karena bisa digunakan dalam jangka panjang.  

 

Kualitasnya pun tak perlu diragukan lagi, dibuat dengan bahan tahan cuaca yang kokoh, alat promosi ini dapat bertahan dalam kondisi lingkungan yang beragam, seperti tahan terhadap hujan, panas, maupun angin kencang, sehingga pengiklan tidak perlu khawatir tentang kerusakan atau perawatan pada media promosi luar ruang.  

 

Adapun tiga keistimewaan yang sudah pasti diperoleh dari penggunaan neon box, antara lain:  

 

Branding  

Dapat membangun identitas dari bisnis anda, seperti nama produk yang dipasarkan, perusahaan, hingga toko usaha.  

 

Persuasif  

Dapat menjadi daya pikat kepada orang-orang yang melihat produk pada neon box. Artinya, media iklan ini mampu memberi pandangan terhadap produk maupun perusahaan yang tengah di promosikan.  

 

Trusted  

Mampu meyakinkan orang yang melihatnya bahwa produk maupun perusahaan yang dipromosikan terpercaya karena menggunakan media ikan yang professional.  

 

So, tunggu apalagi! setelah melihat sederet keunggulan dan keistimewaannya, neon box bisa jadi salah rekomendasi alat promosi produk maupun perusahaan anda agar lebih dikenal dan dipercaya khalayak. Dengan begitu, nilai penjualan dan bisnis pun akan meningkat.      

 

Tips Jitu Memilih Titik Strategis Billboard yang Tepat

Titik strategis Billboard yang tepat dapat menjadi salah satu kunci sukses dalam pemasaran produk yang akan dipromosikan.

 

Billboard kini menjadi salah satu media periklanan luar ruang (outdoor advertising) yang paling banyak digunakan dalam mempromosikan suatu produk. Ukurannya yang besar dengan grafis yang menarik memang dinilai lebih efektif dalam menyampaikan pesan iklan secara jelas kepada audiens. Namun hal yang tak kalah penting untuk diperhatikan adalah memilih titik strategis Billboard yang tepat agar bisa berpengaruh siginifikan dalam kesuksesan pemasaran.

 

Pemasangan Billboard atau papan reklame jelas mengeluarkan biaya yang tak sedikit. Guna mencegah kerugian, perusahaan pun harus cermat dalam memilih lokasi yang tepat agar Billboard dapat menjadi pusat perhatian dan dijangkau khalayak luas.

 

Berikut tips memilih titik strategis billboard secara tepat:

 

1. Visibilitas/Jarak Pandang

 

Visibilitas Billboard harus menjadi prioritas utama dalam pengambilan keputusan, karena akan berdampak besar pada prospek papan reklame tersebut untuk menghasilkan penjualan atau tidak.

 

Adapun hal pertama yang harus menjadi pertimbangan saat mengevaluasi visibilitas adalah memastikan papan reklame menghadap ke depan agar dapat terlihat jelas oleh pengguna jalan. Kedua, papan reklame harus ditempatkan pada ketinggian yang mudah dibaca. Ketiga, papan reklame yang dipasang tidak boleh terhalang oleh apapun.

 

2. Pilih Lokasi Padat Lalu Lintas

 

Semakin banyak kendaraan yang melintasi lokasi Billboard anda, artinya semakin banyak pula orang yang akan melihatnya. Terlebih dengan kondisi lalu lintas di kota besar seperti Jakarta yang tak lepas dari kemacetan.

 

Kemacetan yang panjang biasanya akan membuat pengendara merasa jenuh, sehingga mereka cenderung melihat pemandangan di sekitarnya. Nah, jika anda memasang Billboard  di lokasi yang padat lalu lintas seperti ini, sudah pasti Billboard anda pun akan menjadi salah satu objek menarik yang dilihat dan dibaca oleh mereka.

 

3. Pertimbangkan Demografi Audiens

 

Memahami audiens adalah bagian mendasar dari pemasaran, karena tidak semua orang bisa menjadi pelanggan/customer bisnis yang ideal. Dalam hal ini, baiknya anda melakukan riset terlebih dahulu mengenai target pasar produk yang akan dipromosikan, sehingga pesan iklan akan tersampaikan kepada orang yang tepat.

 

Melalui pendekatan sistematis dengan mengindentifikasi target audiens seperti usia, jenis kelamin, pendidikan dan pendapatan rata-rata, anda pun dapat menyesuaikan spot yang tepat dalam titik strategis Billboard.

 

Misalnya saja, ketika anda akan mempromosikan produk fashion dengan kualitas premium, otomatis titik Billboard pun sebaiknya berada di area pusat perbelanjaan atau perkantoran di pusat kota besar dibandingkan di pinggiran kota kecil.

 

Pemilihan titik Billboard yang sesuai dengan demografi audiens pastinya akan berdampak siginifikan pada penjualan produk, karena dengan target yang tepat, iklan yang dipasang pun akan membuat mereka lebih tertarik untuk membelinya.

 

Meski tak menampik, dunia periklanan kini sudah masuk era digital, namun Billboard masih menjadi kekuataan dalam mempromosikan produk di media luar ruang seperti di pinggir jalan yang ramai akan aktivitas lalu lintas. Dengan mempertimbangkan titik strategis Billboard secara optimal, produk yang dipromosikan pun tak hanya meningkatkan penjualan tapi juga bisa membuat produk anda lebih dikenal dan diingat oleh khalayak luas.

 

3 Perbedaan Utama Billboard dan Baliho

Dalam dunia pemasaran, billboard dan baliho adalah dua bentuk media luar ruang yang sering digunakan untuk menjangkau audiens secara efektif. Meskipun sering kali digunakan secara bergantian, keduanya memiliki perbedaan dalam karakteristik dan penggunaannya. Dalam artikel ini, kami akan membahas perbedaan antara billboard dan baliho, serta memberikan pemahaman yang lebih baik tentang kedua bentuk media ini.

  1. Billboard: Billboard adalah media luar ruang yang sangat populer dan sering ditemukan di pinggir jalan raya, persimpangan jalan yang sibuk, atau area metropolitan. Billboard biasanya berukuran besar, menonjol, dan ditempatkan di lokasi strategis untuk menarik perhatian pengguna jalan. Mereka biasanya terbuat dari bahan yang tahan cuaca dan dapat menampilkan pesan iklan yang jelas, gambar yang menarik, atau grafis yang kreatif. Keuntungan utama billboard adalah visibilitasnya yang tinggi, yang memungkinkan pesan iklan dapat dilihat oleh banyak orang dalam perjalanan mereka.
  2. Baliho: Baliho, di sisi lain, juga merupakan bentuk media luar ruang yang populer. Baliho biasanya berupa papan besar yang terpasang di tempat-tempat strategis seperti bangunan tinggi, persimpangan jalan, atau gedung-gedung komersial. Mereka dapat terbuat dari kain, vinyl, atau bahan lain yang tahan cuaca. Baliho sering menampilkan pesan iklan yang besar dan gambar yang mencolok, dan terkadang bisa dilengkapi dengan pencahayaan untuk meningkatkan visibilitas di malam hari. Baliho efektif dalam menarik perhatian orang-orang yang berada di sekitar area pemasangan.

Perbedaan Utama:

  • Ukuran dan tampilan: Billboard cenderung lebih besar dan lebih menonjol dibandingkan dengan baliho. Mereka menawarkan ruang yang lebih besar untuk menampilkan pesan iklan yang jelas dan gambar yang menarik.
  • Lokasi penempatan: Billboard sering ditempatkan di pinggir jalan raya atau persimpangan jalan yang sibuk, sementara baliho lebih sering ditemukan di bangunan tinggi atau area dengan lalu lintas pejalan kaki yang tinggi.
  • Visibilitas: Karena ukurannya yang besar dan lokasi penempatannya yang strategis, billboard biasanya memiliki visibilitas yang lebih tinggi daripada baliho. Mereka dapat dilihat oleh pengendara jalan dan pejalan kaki dari jarak yang lebih jauh.

Baik billboard maupun baliho adalah bentuk media luar ruang yang efektif dalam kampanye pemasaran. Billboard menonjol dengan ukurannya yang besar dan visibilitas yang tinggi, sementara baliho menawarkan fleksibilitas dalam lokasi penempatan dan kemampuan untuk menarik perhatian di area dengan lalu lintas pejalan kaki yang tinggi. Dalam memilih antara keduanya, perlu dipertimbangkan tujuan kampanye, target audiens, dan lokasi penempatan yang paling efektif untuk mencapai hasil yang diinginkan dalam pemasaran Anda.

Jenis-jenis Media OOH (Out-of-Home) yang Efektif

Dalam dunia pemasaran yang terus berkembang, media OOH (Out-of-Home) telah menjadi salah satu cara yang efektif untuk mencapai audiens yang luas di luar ruangan. Media OOH mencakup berbagai bentuk media yang ditempatkan di tempat-tempat publik seperti jalan raya, stasiun, pusat perbelanjaan, dan lain-lain. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan beberapa jenis media OOH yang populer dan efektif dalam kampanye pemasaran Anda.

  1. Billboard adalah bentuk media OOH yang paling umum dan terkenal. Mereka biasanya berukuran besar dan ditempatkan di lokasi strategis seperti jalan raya atau persimpangan yang sibuk. Billboard dapat menampilkan pesan yang kuat dan gambar yang menarik untuk menarik perhatian audiens yang melintas.
  2. Videotron adalah media OOH yang menggunakan teknologi layar LED atau LCD untuk menampilkan konten bergerak seperti video, animasi, dan teks. Videotron biasanya ditempatkan di pusat perbelanjaan, stadion, atau gedung perkantoran yang ramai. Konten yang dinamis dan menarik pada videotron dapat memikat dan menghibur audiens.
  3. Digital screen atau layar digital adalah bentuk media OOH yang menggunakan teknologi digital untuk menampilkan konten yang berubah secara real-time. Mereka dapat ditemukan di berbagai tempat seperti stasiun kereta, bandara, atau pusat perbelanjaan. Digital screen memberikan fleksibilitas yang tinggi dalam menyampaikan pesan iklan yang relevan dengan waktu dan lokasi.
  4. Transit advertising melibatkan penempatan iklan di kendaraan umum seperti bus, kereta bawah tanah, atau taksi. Iklan ini dapat berupa stiker, poster, atau layar digital di dalam kendaraan. Transit advertising efektif karena dapat menjangkau audiens yang bergerak dan terlibat dalam perjalanan sehari-hari.
  5. Street furniture mencakup berbagai jenis media OOH yang ditemukan di tempat-tempat umum di kota, seperti shelter bus, bangku, tempat sampah, atau tiang lampu. Iklan pada street furniture menawarkan kemampuan untuk menjangkau audiens yang berinteraksi dengan lingkungan sekitar mereka.
  6. Mobile billboard adalah kendaraan yang dilengkapi dengan papan iklan yang dapat bergerak di sekitar kota. Dengan mobilitasnya, mobile billboard dapat menjangkau berbagai lokasi yang strategis dan menarik perhatian audiens yang berbeda di berbagai daerah.

Media OOH menawarkan cara yang efektif untuk mencapai audiens yang lebih luas di luar ruangan. Dari billboard yang ikonik hingga videotron yang menarik, berbagai jenis media OOH memberikan kesempatan untuk menyampaikan pesan pemasaran dengan cara yang kreatif dan menarik. Dengan memahami jenis-jenis media OOH yang tersedia, Anda dapat memilih dan menggabungkan media yang paling sesuai dengan target audiens dan tujuan kampanye Anda untuk mencapai hasil yang optimal dalam upaya pemasaran Anda.

 

Scroll to Top
Buka obrolan
Butuh bantuan?
Hallo, ada yang bisa kami bantu?