Spanduk promosi masih menjadi media iklan yang tak habis tergerus zaman dan menjadi pilihan untuk meningkatkan hasil penjualan.
Penggunaan spanduk promosi memang sudah dikenal sejak lama, bahkan jauh sebelum munculnya media advertising kekinian seperti LED Videotron, Billboard, Neon Box dan lainnya.
Bagi masyarakat lokal, spanduk mungkin identik dengan media promosi yang biasa dipakai oleh usaha kecil seperti toko bangunan, jasa fotocopy atau bahkan warung pecel lele. Namun tahukah kamu, spanduk memiliki keistimewaan dalam meningkatkan target penjualan.
Selain berfungsi sebagai media informasi, mulai dari imbauan, peringatan, petunjuk maupun tujuan sosialisasi, spanduk memang kerap dijadikan ‘senjata ampuh’ dalam mempromosikan suatu usaha atau produk agar dapat meningkatkan hasil penjualan.
Spanduk promosi kreatif yang menarik pastinya akan semakin memikat para calon konsumen. Pada hakikatnya, spanduk memang dibuat untuk memberikan informasi mengenai produk yang dipasarkan. Oleh karena itu pelaku bisnis harus memiliki trik khusus dalam membuatnya.
Berikut trik membuat spanduk promosi agar terlihat menarik dan mencuri perhatian.
1. Simple/Sederhana
Biasanya desain untuk spanduk sangat beragam. Namun alangkah baiknya jika kamu membuat dengan model dan desain yang lebih sederhana. Kenapa? Karena desain yang lebih sederhana akan membuat pesan iklan yang kamu tulis bisa tersampaikan dan mudah dipahami oleh orang yang membacanya. Pasalnya, spanduk yang terlihat terlalu penuh akan warna maupun gambar justru membuat audiens tidak fokus.
2. Huruf Ideal
Untuk membuat spanduk promosi kreatif, maka gunakanlah huruf yang ideal. Huruf ideal ini meliputi penggunaan gaya huruf yang menarik namun bisa membuat orang dapat membacanya dengan jelas. Gunakan pula ukuran, bentuk, ketebalan, serta jarak huruf yang sesuai agar bisa membuat desain spanduk menjadi lebih indah.
3. Informatif
Ini mungkin menjadi salah satu kunci penting dalam pembuatan spanduk. Sebagai media iklan, spanduk promosi harus informatif dalam memberikan informasi produk yang akan dipasarkan.
4. Perpaduan Warna & Gambar
Warna dan gambar dalam spanduk menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Misalnya saja, kamu bisa memadukan tiga warna yang berebda sehingga desain spanduk pun sedap dipandang mata.
5. Logo Diposisi Atas
Trik yang satu ini mungkin sering terabaikan oleh para pelaku usaha, padahal logo menjadi identitas yang harus menonjol dari spanduk promosi. Kamu bisa meletakan logo ini pada posisi yang paling atas atau sejajar dengan bagian mata pembacanya, sehingga bisa terlihat lebih jelas oleh audiens.
6. Cantumkan detail kontak
Supaya lebih maksimal, jangan lupa untuk mencantumkan nomor kontak, sehingga audiens yang tertarik bisa langsung menhubungi nomor tersebut. Media iklan pun akan berfungsi lebih optimal dan mampu membuka peluang lebih besar dalam meningkatkan hasil penjualan.
7. Posisi Spanduk
Terakhir adalah posisi spanduk harus strategis dan tidak terhalang oleh apapun. Posisi spanduk promosi bisa dibilang menjadi ujung tombak dalam menjaring para calon konsumen.