Tanpa adanya konsumen, bisnis pun tak akan meraih kesuksesan. Oleh karena itu, pelaku usaha wajib memahami jenis-jenis konsumen.
Konsumen menjadi indikator yang tak bisa lepas dari suatu bisnis. Bahkan saking pentingnya, konsumen atau pembeli kerap disebut sebagai raja, karena perannya yang bisa mempengaruhi angka penjualan. Hal inilah yang harus dipelajari para pebisnis mengenai berbagai jenis konsumen agar perusahaan bisa memberikan pelayanan terbaiknya.
Lalu apa saja sebenarnya jenis-jenis konsumen?
1. Konsumen loyal
Konsumen jenis ini sebenarnya bisa disebut sebagai pelanggan setia yang merasa puas dengan produk atau layanan yang ditawarkan pebisnis. Konsumen loyal tak akan pernah melupakan produk terbaik yang pernah dipakainya, sehingga mereka akan terus konsisten menggunakan produk Anda meskipun banyak produk serupa yang dijual di pasar.
Pebisnis pun harus jeli melihat potensi ini dengan terus mempertahankan konsumen setianya atau mungkin sesekali memberikan mereka reward sebagai bentuk terimakasih perusahaan terhadap mereka yang telah loyal terhadap produk yang ditawarkan. Di sisi lain, perusahaan juga harus dapat mempertahankan kualitas produknya agar konsumen setia tak kabur alias berpindah ke kompetitor.
2. Konsumen agen
Dalam menjalankan strategi bisnis, perusahaan tak bisa berjalan sendirian dalam mempromosikan produknya. Kenapa? karena melibatkan konsumen agen sama halnya dengan mempercepat target penjualan. Meski tak bisa dipungkiri, keuntungan yang diraih dari konsumen agen lebih sedikit. Biasanya konsumen agen akan mendapatkan penawaran harga yang lebih murah dari perusahaan sebelum barang tersebut akan dijual kembali ke konsumen lain. Akan tetapi cara ini cukup ampuh dalam mencapai target pasar.
3. Konsumen promo
Jenis konsumen ini biasanya paling banyak ditemui karena mereka hanya membeli ketika produk yang ditawarkan tengah memberikan promo atau diskon tertentu. Meski terkesan musiman, namun trik promo ternyata cukup ampuh meningkatkan nilai penjualan sekaligus meningkatkan kesadaran merek. Secara tidak langsung, promo yang dilakukan secara berkala oleh suatu produk pun akan menjadi momen yang selalu ditunggu oleh konsumen.
4. Konsumen coba-coba
Butuh trik khusus dalam mencuri perhatian jenis konsumen ini, karena mereka cenderung lebih tertarik dengan sesuatu yang unik dan berbeda. Perusahaan pun harus berinovasi dalam membuat produk agar dapat mendorong perilaku konsumen jenis ini untuk mencobanya.
5. Konsumen baru
Konsumen baru merupakan orang yang baru pertama kali membeli suatu produk. Oleh karena itu, potensi ini harus terus dijaga agar konsumen baru nantinya menjadi konsumen setia atau loyal. Pebisnis harus bisa membuktikan jika produk yang mereka beli dan gunakan merupakan produk yang memiliki kualitas terbaik, baik dari bahan produksi hingga proses produksinya. Dengan begitu produk Anda pun akan terus dicari oleh konsumen.